Minggu Ke 3 di SMKN 2 Malang

Di minggu ke 3 ini kami hanya mengajar di kelas TKJ 2 saja karena pada hari jum’at sekolah mengadakan persiapan pentas seni menyambut HUT SMKN 2 malang, jadi pelajaran simdig untuk kelas TKJ 1 ditiadakan.
Di kelas TKJ 2 agenda kemarin adalah mendiskusikan tema buku digital yang akan dibuat pada masing-masing kelompok dan mengfixkan temanya agar pada minggu ke 4 para siswa sudah membuat dan mengumpulkan video dari buku digital yang akan mereka buat. Berikut nama dari masing-masing kelompok beserta judul buku digital yang akan mereka buat, namun masih ada 1 kelompok yang belum menyetorkan judul di karenakan pada saat itu ada 1 rekan dari kelompok tersebut yang dispensasi mengikuti kegiatan OSIS di SMKN 2 Malang.
Daftar Kelompok beserta tema Kelas TKJ 2
  1. Nova – Nadya : Install Ubuntu
  2. Prameswari – Sesita : Pemrograman Dasar
  3. Sofie –  Nur Annisa : Install Windows 8
  4. Renita – Sela : Perakitan PC
  5. Tri – Rona : Gerbang Logika (Livewire simulation)
  6. Satria – Riski Diawar : Kabel UTP
  7. Nikita – Riski C : IP Address
  8. Yaka – Reza – Teddy : Pengkabelan jaringan LAN
  9. Riyantoko – Rizky W : Sharing data
  10. Ricky – Rifki A : Pemrograman WEB
  11. Rinaldi – Wahyu : Cara membuat blog
  12. Yulianita –Saiful : Peripheral
  13. Naufal – Rizaldy – Soleh : Desain grafis corel Draw untuk pemula
  14. Yustika – Novita : (masih belum ada judul)                                                :
  15. Oktarini – Putri –Resangga : Membuat Aplikasi Bangun Datar
  16. Rouzikin – Uaisya – Lano : Membuat Game

Minggu ke 2 di SMKN 2 Malang

Asalamualaikum wr wb
Pada posting kali ini kami Abdul Ghofar  dan Diana Mayangsari Ramadhani akan menjelaskan kegiatan kami pada pertemuan ke dua di SMK Negeri 2 Malang.
>>Senin, 12 January 2014
Pada pertemuan kali ini, kami bertemu dengan Bu Zulqoidah serta guru dari simulasi digital yaitu Pak Hepi.  Kami berbincang dan berdiskusi mengenai apa saja yang selanjutnya program serta pelajaran yang akan di ajarkan pada murid.  Hasil dari diskusi adalah :
  1. Visual class di jadikan satu dengan kelas regular (TKJ)
  2. Kelas yang di ajar adalah kelas 10 jurusan TKJ
  3. Terdapat 9 KD yang belum terselesaikan yaitu mengenai Video dan Animasi
  4. Murid memilki kelas di TKJ-SIMDIG yang masing-measing memiliki groub kecil, dimana akan di beri project akhir yang di kerjakan berkelompok
  5. Pelajaran yang sedang di ajarkan adalah video pembelajaran
  6. Para murid harus memiliki kelompok serta tema pada setiap kelompok untuk membuat video pembelajaran yang akan menjadi proyek. Serta akan di presentasikan pada awal Februari.
  7. Kemudian setelah pelajaran video selesai maka akan masuk ke KD pembelajran blender atau animasi 3D akan di ajarkan pada murid antara minggu ke 2 atau 3 bulan Februari 2014
>> Jumat, 18 January 2014
Pada hari ini kami ada jadwal pertama yaitu masuk di kelas 10 TKJ 1. Namun karena waktu sangat berkurang karena pihak sekolah mengadakan kerja bakti, maka kami masuk kelas untuk perkenalan serta menjelaskan mengenai GAC. Dan untuk Pertemauan selanjutnya yaitu pada hari senin di Kelas 10 TKJ 2.

Hari kedua kunjungan di SMKN 2 Malang

Pada hari kedua akhirnya kami bertemu juga dengan Ibu Zul di perpustakaan SMKN 2 Malang, Pada awalnya kami terkejut karena beliau tidak tahu tujuan kami datang ke SMKN 2 Malang adalah untuk melakukan magang. Menurut beliau, kami datang ke SMKN 2 Malang untuk melakukan kunjungan biasa (mampir) atau untuk mengambil data. Kemudian kami menjelaskan maksud kedatangan kami ke SMKN 2 Malang sambil menunjukkan surat pengantar. Menurut beliau mungkin ada kesalahpahaman / belum turunnya informasi dari pihak sekolah kepada Ibu Zul. Setelah kami menjelaskan, Ibu Zul menjelaskan kepada kami tentang kelas virtual yang sudah berjalan di SMKN 2 Malang. Ada 2 kelas virtual yang dibukan, masing-masing kelas berjumlah 10 orang dan siswa yang ada di kelas virtual di ambil dari kelas reguler TKJ 1 dan 2 dengan sistem bagi para siswa yang ingin mengikuti kelas virtual silahkan mendaftar dengan catatan mempunyai laptop sendiri. Kedua kelas tersebut sudah mempelajari modul simulasi digital dan sampai pada materi video. 
Kelas virtual ini sudah berjalan dan para siswa yang mengikuti kelas ini merasa lebih mudah mengikuti pelajaran karena semua kegiatan belajar baik pemberian modul, materi, dan ujian sudah di lakukan secara online. Jadi pada kelas virtual materi atau modul pada malam sebelumnya sudah di upload di edmodo dan guru mengintruksikan agar para siswa untuk mengunduhnya dan mempelajari materi atau modul tersebut sehingga esok harinya guru hanya menjelaskan sedikit dan siswa bisa langsung melakukan praktek dengan waktu yang lebih lama. Hal ini berbeda dengan kelas reguler dimana materi di sampaikan di berikan pada hari itu juga sehingga waktu untuk melakukan praktek lebih sedikit. 
Akan tetapi kemudian beliau memaparkan beberapa hal yang berkaitan dengan kendala yang di hadapi berkaitan dengan kelas virtual ini, antara lain sebagai berikut :
  1. Para siswa di kelas virtual merasa kesulitan saat melakukan ujian semester karena siswa beranggapan materi yang disampaikan di kelas virtual dirasakan berbeda dengan kelas reguler meskipun kata beliau materinya sama saja. Hal ini terjadi karena siswa di kelas virtual di tuntut untuk belajar mandiri sedangkan kelas reguler gurunya lebih banyak menjelaskan di depan kelas, jadi seakan-akan berbeda. Soal – soal Ujian semester sendiri kebanyakan keluar dari materi kelas reguler dan siswa kelas virtual merasa kesulitan terutama pada mata pelajaran UN seperti matematika dan bahasa inggris, karena bagaimanapun juga ak dapat di pungkiri bahwa kedua mata pelajaran tersebut bisa lebih di pahami apabila di jelaskan langsung oleh guru.
  2. Siswa reguler merasa cemburu kepada para siswa di kelas virtual, menurut mereka kelas virtual lebih di untungkan karena semua di lakukan secara online. Banyak siswa dari kelas reguler yang ingin masuk ke kelas virtual, namun karena kuota yang terbatas hanya 10 orang setiap kelasnya dan yang menjadi kendala terberat siswa reguler yang ingin masuk ke kelas virtual adalah karena mereka tidak memiliki laptop sendiri. Jadi karena hal-hal tersebut maka terjadilah kesenjangan antara siswa di kelas reguler dengan siswa yang ada di kelas virtual.
Oleh karena itu untuk mencari solusi dari 2 point diatas, maka diputuskan akan melakukan pertemuan kembali pada hari Senin 13 januari 2014 guna mencari solusi bagaimana kedepannya apakah tetap di pisahkan kedua kelas tersebut ataukah di gabung menjadi satu dengan konsekuensi pada saat kegiatan belajar mengajar simulasi digital 1 laptop di gunakan oleh 2 orang siswa, tapi ini hanya opsi yang di berikan oleh Ibu Zul. Pada pertemuan hari senin tersebut akan di ikut sertakan pula guru wali dari kelas reguler agar solusi dari kendala-kendala tersebut adalah solusi yang terbaik. Pertemuan juga akan membahas tentang jadwal mengajar kami di SMKN 2 Malang.

Hari pertama kunjugan di SMKN 2 Malang

Saya dan rekan diana mayangsari datang untuk pertama kalinya di SMKN 2 Malang pada hari Senin 6 januari 2014 pukul 10.00 WIB sesuai dengan kesepakatan yang telah kami lakukan dengan pihak SMKN 2 Malang sebelumnya, dalam hal ini di wakili oleh Ibu Zul selaku koordinator program ini. Setelah kami datang di SMKN 2 Malang ternyata saat itu juga semua guru sedang melakukan rapat awal semester di aula. Kami memberitahukan kepada beliau bahwa kami akan menunggu sampai rapat tersebut selesai. Namun, setelah kami menunggu sekitar 2 jam ternyata rapat belum juga selesai. Kemudian kami dan Ibu Zul memutuskan untuk melakukan pertemuan esok harinya pada jam yang sama.

Debat Bahasa Inggris



Motion : THW allow the student bringing mobile phone to school

Abdul Ghofar : Negative team

1.      Debat Bahasa Inggris


Motion : THW allow the student bringing mobile phone to school

Abdul Ghofar : Negative team

1.      The student not focus to accept  the lesson from the teacher
2.      The student usually sending SMS when studying in the class
3.      The student browsing and often they playing the video when studying in the class
4.      The student susceptible to crime like example from facebook
-          Based on the research
·         News  Tank (English)
Sexual crime in facebook and twitter increas four time
·         In 2009, there are 1640 case of sexual crime

·         According Prof. Andy Phippen from Plymouth University, there are 40 % case of sexual crime from facebook, they are student.